Judul:
Sejarah Teror – Jalan Panjang Menuju 11/9
Penulis: Lawrence Wright Penerbit: Kanisius Tahun: 1, 2011 Tebal: 641 halaman |
Dalam catatan
sejarah, gerakan teror sebenarnya sudah berkembang berabad yang lalu. Aksi
semacam ini dapat dirasakan dengan cara pembunuhan dan perusakan untuk mencapai
tujuan tertentu. Maka, dalam sejarah umat manusia teror sudah muncul dengan
berbagai bentuknya. Kemudian, berkembang mengikuti budaya dan pola strategi
sesuai dengan tujuan yang akan dicapai. Gerakan teror muncul pada akhir abad 19
dan menjelang terjadinya Perang Dunia I, terjadi hampir di seluruh belahan
dunia.
Pada pertengahan
abad ke-19, tindakan teror mulai banyak dilakukan di Eropa Barat, Rusia, dan
Amerika. Mereka percaya bahwa dengan melakukan aksi teror adalah cara yang
paling efektif untuk melakukan revolusi politik maupun sosial, dengan cara
membunuh orang-orang yang berpengaruh. Bentuk teror pertama terjadi sebelum
Perang Dunia II, aksi ini dilakukan dengan cara pembunuhan politik terhadap
pejabat pemerintah. Bentuk teror kedua dimulai di Aljazair pada ’50-an,
dilakukan oleh FLN yang memopulerkan “serangan yang bersifat acak” terhadap
masyarakat sipil yang tidak berdosa.
Ketika terjadinya
tragedi 11 September 2001, dunia semakin terancam, bahkan melibatkan unsur
ideologi pemahaman untuk lebih menjadikan aksi/tindakannya sebagai sebuah
kekuatan yang direstui. Merebaknya virus paham radikalisme dan fundamentalisme
yang didasari ideologi agama, mengancam semua negara-negara dunia mengalami
aksi kejadian serupa. Ada semacam kekuatan yang mendorong keberanian aksi teror
dalam mencapai tujuannya. Implikasinya, banyak orang atau masyarakat yang belum
bisa memisahkan aksi teror, jihad, atau perang suci.
Para teroris,
sangat keliru dalam memahami sejarah peradaban. Selama ini mereka meyakini
bahwa negara- negara Barat adalah musuh Islam yang harus dihancurkan. Akibat
pemahaman ini, mereka membabi-buta melakukan aksi teror peledakan bom dengan
menjadikan tempat-tempat yang dianggap sebagai simbol Barat sebagai sasaran.
Orang-orang yang tidak berdosa pun menjadi korban. Lawrence Wright melalui buku
ini telah menghasilkan sebuah kisah yang membetot banyak perhatian sekian
lamanya.
Ditulis dengan gaya
bahasa yang sangat mengalir dan hidup, bukan hanya cerita detail dan menakutkan
mengenai berbagai peristiwa yang mengarah kepada 9/11, akan tetapi juga
merupakan kajian matang mengenai dunia yang telah menciptakan para pelaku
serangan 9/11 dan penerus mereka yang terus merongrong kita sampai saat ini.
Wright telah mengungkapkan berbagai rincian yang menakjubkan mengenai jaringan
Al-Qaeda, dengan menampilkan tokoh pelaku teror bom tragedi 11 september 2001,
Osama bin Laden, Ayman al-Zawahiri, dan tokohtokoh terorisme yang lainnya.
Tentu, melalui buku
ini, kita akan lebih banyak tahu dan paham tentang sejarah perkembangan teror
mulai dari awal hingga perkembangan yang terbaru. Sehingga, membuat para
pembaca semakin hati-hati dalam memlih gerakan yang dianggap menyimpang dari
kehidupan sosial, seperti radikalisme dan fundamentalisme.[*]
*) Abdul Gafar, penulis
lepas.
Sumber:
Koran Kompas, 09
Mei 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar